Cerita Google Adsense dan Dilemanya #2-Selesai

Posted on Jul 9, 2013

Google Adsense

Cerita Google Adsense dan Dilemanya  #2-Selesai~Setelah berniat untuk memulainya, maka yang pertama kali saya lakukan adalah browsing informasi sebanyak mungkin tentang cara mendapatkan approval google adsense. Informasi yang saya dapatkan seputar kualitas artikel, kelengkapan konten blog, jumlah visitor organik, blog tidak melanggar TOS google adsense, dan kisah bagaimana bisa mendapatkan persetujuan google adsense. Dari semua itu banyak artikel yang saling bertentangan. Sebagai contoh, ada yang mengharuskan jumlah visitor banyak dan blog sudah harus berumur. Sedangkan di postingan lainnya menjelaskan itu tidak tertalu berpengaruh. Sehingga saya bingung menentukan.


Agar tidak bingung lebih baik baca arrtikel sebelumnya tentang

Ada dua informasi yang sangat menarik setelah browsing kemana-mana. Yang pertama adalah ada blog yang menawarkan jasa google adsense dan yang kedua pembahasan tentang mendapatkan persetujuan google adsense dalam waktu singkat. Informasi itu saya cermati baik-baik. Informasi yang pertama membuat saya penasaran. Bagaimana bisa ada orang yang memberikan jasa approval google adsense? Apakah orang yang memberikan jasa itu adalah tim google? Pastinya tidak mungkin. Hingga ada yang melayani jasa approval google adsense dalam waktu 3 jam saja! Sangat mengherankan.

Sedangkan informasi yang kedua menyatakan bahwa semua orang dapat mendapatkan persetujuan itu. Tanpa harus memikirkan jikalau ditolak. Saya cermati satu-persatu kata-katanya. Ternyata oh ternyata, mendapatkan akun google adsense dengan cara mendaftar terlebih dahulu lewat youtube. Baru setelah disetujui, menyalin kode iklannya ke blog masing-masing. Dengan cara ini hampir semua akun pasti disetujui oleh google adsense.

Langkah kedua yaitu mulai mencoba mendaftar, pastinya─setelah sekiranya sudah mencukupi persyaratan. Rasa deg deg-an di hati pun muncul. Berikut kronologinya: 
  • Hari pertama: Setelah mendaftar hanya melakukan blogwalking biasa. Tidak menerbitkan artikel terbaru. Berdoa siang-malam terutama setelah selesai sholat.  
  • Hari kedua: berhasil melewati peninjauan pertama, untuk selanjutnya memasang kode iklan di blog. Pada hari kedua ini, saya juga nge-post status  di facebook yang berbunyi,
Teman-teman doakan saya semoga blog netfori dapat diterima oleh google adsense.             
Ya Allah kabulkan permintaan seorang hambamu ini sebagaimana doanya sebagai berikut: Ya Allah ya rahman ya rahim yang maha berkehendak serta pengabul segala doa, kabulkan lah agar Blog Netfori dengan alamat URL netfori.blogspot.com dapat diterima dan diberikan kelayakan oleh google adsense sebagai publisher iklan pada google adsense. Demikian Ya Allah permohonan hambamu ini. Kabulkan lah, aminnn ya rabbal'alamin...
Agar banyak orang yang mendoakan kelancaran persetujuan google adsense. Alhamdulillah ternyata support dari teman-teman facebook sangat mendukung.
  • Hari ketiga-keempat: blogwalking biasa dan tidak menerbitkan artikel baru. Padahal banyak yang menyarankan agar pada hari-hari peninjauan menerbitkan artikel terbaru yang unik dan berkualitas. Berniat bernazar yang baik jika berhasil di approve.
  • Hari kelima: Baru menerbitkan artikel tentang Cara membuat kode link hidup di teks javascript.
Hari yang kelima adalah hari penentuan. Hari di mana blog akan disetujui sebagai publisher google adsense atau tidak. Hari yang menentukan masa depan blog ini. Dengan diterimanya blog ini sebagai publisher, saya sudah bernazar bila diterima yang akan saya lakukan ketika mendapat gajian dari google adsense, 1) mengeluarkan zakat mal sesuai ketentuan. 2) Berbagi hasil tersebut kepada teman-teman walau pun dalam jumlah yang kecil (yang penting bagi-bagi). Terutama teman-teman yang sudah membantu mendoakan.
Masih ingat, ketika itu waktu menunjukkan sekitar jam 2 siang. Saya membuka e-mail dengan rasa deg-deg an, cemas, khawatir, was-was, dan sebagainya. Hari ini hari yang kutunggu yang sebelumnya─selalu mengecek e-mail tetapi belum juga ada tanggapan. Seletah berhasil membuka kotak masuk, ada sebuah pesan dari “Adsense Noreply”. Nah ini dia surat cinta keputusan dari google. Saya buka dengan perlahan. Lalu terbuka suratnya!

Alhamdulillah, wasyukrulillah. Allahu akbaaarrr! Saya bersyukur kepada Allah SWT, akhirnya setelah perjuangan selama 5 hari blog ini ditolak dengan tulus oleh tim google adsense. Ditolak, tidak disetujui, diabaikan, dikucilkan dan segelintir kata-kata yang sekira cocok. Yah itu dia, ditolak-ditolak. Rasa apa yang pertama muncul setelah ditolak cinta saya oleh google adsense? Rasanya seperti orang ditolak cintanya oleh calon pacar. Itu perumpamaan yang paling gampang diibaratkan pada waktu itu. Rasa kaget, putus harapan, dan putus asa.

Ditolak cintnya oleh tim google adsense? Terus saya ngapain ngeblog dong? Buang waktu aja berarti? Rasa cinta kepada dunia blogging terus bergejolak antara iya dan tidak, antara bumi dengan langit, antara surga dan neraka. Pilihan ini sulit! Sulit sekali! Mungkin tak bias dibayangkan begitu saja, kecuali orang yang sudah pernah merasakannya.

Ternyata ditolak tidak sama dengan dibanned. Walau pun ditolak tetapi harapan dengan mendaftar ulang lagi masih ada. Setelah merenungi dan meratapi surat cinta penolakannya saya dengan tak sadarkan diri mendaftar ulang. Entah bagaimana ini terjadi, saya tak sadarkan diri ketika mendaftar ulang yang kedua kalinya.

Kali ini saya daftarkan untuk yang kedua kalinya, persiapan masih sama seperti sebelumnya. Tetap berdoa bermunajat kepada Allah. Kali ini perbedaan yang ada hanyalah saya memposting artikel pada hari ke-2 yaitu artikel tentang Cara Membuat Mega Menu Drop Down Di Blog. Dan ternyata Alhamdulillah, surat cinta penolakan telah berubah menjadi surat cinta persetujuan, Saat berhasil disetujui berarti nazar saya harus saya lakukan dengan baik dan tidak boleh saya lupakan.

Saya hanya berpesan, dengan memiliki akun google adsense tidak berarti akan mendapatkan banyak uang lewat dunia maya. Harus tetap ditekuni dan dijalani dengan sabar. Saya saja yang menjadi publisher google adsense tidak serta merta mendapat klik banyak yang menghasilkan uang. Sudah dua bulan saya jalani dan saya belum mendapat payout minimum sebesar $100 dari google. Uang yang saya dapatkan masih sedikit. Oleh karena itu sebaiknya apa pun itu jika halal maka lakukan dengan sungguh-sungguh serta kontinyu. Tidak ganti-ganti, serta harus teguh pendirian. Bila ingin menjalani “A” tetap harus “A”, jangan ke “B”. Sudah boleh ganti ke “B” bila ang “A” sudah berjalan dengan baik.

Sekian cerita ini semoga dapat menghibur dan member manfaat. Kesimpulannya hanya dengan kesungguhan dan kerja keras, semua akan terlaksana. Layaknya pepatah Arab:
"Man Jadda Wajada”, “Siapa bersungguh-sungguh akan berhasil”.
Sekian artikel yang menjadi penghantar dalam Bulan Suci Ramadhan 1434 Hijriah. Segala kesalahan lahir dan batin yang saya lakukan mohon dimaafkan. Saya pun juga begitu, jika saya mempunyai kesalahan, terutama jika blogwalking kepada teman-teman sesame blogger ada salah tutur kata, saya minta maaf yang sebesar-besarnya. Bukan kah begitu yang benar? ;) Terimakasih.
Alhamdulillahirabbil’alamin.

Artikel Terkait :



Bagi yang merasa artikel ini menarik, dan ingin menyebarluaskannya dimohon bagi siapa pun yang ingin mengutip diwajibkan untuk mencantumkan kode link di bawah ini. Hargailah karya cipta orang lain. Terimakasih.

No comments:

Post a Comment